Sunday, 7 July 2013
Amazing Work Shop!( with teacher Alex Cummins)
Saturday, 6 July 2013
is the violence in Syria will end?
The violence in Syria began in March 2011.
Attack on Syrian town condemned
An estimated of 80,000 people have died in the clashes between President Bashar al-Assad's government and rebel forces who want him out.
In July 2012, the International Red Cross said the violence in Syria had become so widespread that it was in a state of civil war.
But what are the reasons behind the violence? And what is being done to stop it getting any worse?
How did the protests start?
The trouble began more than two years ago in the Syrian city of Deraa.
Locals took to the streets to protest after 15 schoolchildren had been arrested - and reportedly tortured - for writing anti-government graffiti on a wall.
The protests were peaceful to begin with, calling for the kids' release, democracy and greater freedom for people in the country.
The government responded angrily, and on 18 March, the army opened fire on protesters, killing four people.
The following day, they shot at mourners at the victims' funerals, killing another person.
People were shocked and angry at what had happened and soon the unrest had spread to other parts of the country.
What do the protesters want and what have they got?
At first the protesters just wanted democracy and greater freedom.
But once security forces opened fire on peaceful demonstrations, people demanded that the President, Bashar al-Assad, resign.
President Assad has refused to step down.
As the violence worsened he offered to change some things about the way the country is run, but the protesters didn't believe him.
President Assad also has quite a lot of people in Syria that still support him and his government.
Is there any help from other countries?
The United Nations has been very critical of the violence - but can't agree on how to help the ordinary people of Syria..
They sent peace monitors into Syria in April 2012 as part of a peace plan, but they had to pull out after it became too dangerous.
The UN hasn't sent in any armed troops to Syria.
For that to happen, all the members countries of the UN have to agree - but Russia and China have so far blocked any moves to do this.
Russia in particular has strong ties with President Assad and the Syrian government and have helped them by supplying weapons.
Western countries like the US and the UK support the anti-government rebels, and in June 2013 a ban was lifted to allow European countries to send arms to help them.
But there's a big debate about whether sending weapons is the right way to end the war. There's no way of telling who might get hold of the weapons.
Britain and France have been pushing for the ability to send weapons, saying it would encourage the Syrian government towards coming up with a solution to the conflict.
There has been increasing pressure on the international community to act after allegations came out that chemical weapons are being used in the war.
Syria, however, has denied using chemical weapons, which can cause lots of damage to people.
What happens next?
It doesn't look like the fighting is going to end any time soon.
Neither the Free Syrian Army nor the government forces have been able to defeat the other.
It seems unlikely that Syrian government troops will ever be able to regain full control of the country.
However, in June 2013 government forces recaptured the important town of Qusair after weeks of fighting.
Experts say Qusair is a crucial location for both sides as it is close to important supply lines in and out of Syria.
It became clear that Iran and a political and military organisation in Lebanon, Hezbollah, had been sending fighters to help the government.
In March 2013, the UN announced that the number of Syrian refugees who'd fled the conflict had passed one million, half of whom are children.
The dissapoint most is no country willing to help Syria.. We can say that a tragedy is because of the bad attitude of the president who are " buas lagi ganas like Singa" towards islam who are ahlul sunah wal jamaah.. That " assad @Lion" is set to destroy all sunah wal jamaah at Syria especillay the child and baby..
Looking back into there are a country who give hand to Syria but was warned by Russia and china.. the latter are having enough power as well as high technology's weapons too.
This violence can be stop if an agreement can be reached between the two sides.
Please pray hard for Syria..ameen
Wednesday, 3 July 2013
AD-DHUHA
Dhuha adalah waktu yang tercatat di dalam al-Quran. Istimewanya waktu ini sehinggakan Allah bersumpah dengannya di dalam surah Ad-Dhuha : “Demi waktu Dhuha”. Pernahkah kita terfikir kenapa Allah bersumpah dengan waktu Dhuha? Kenapa tidak dengan waktu-waktu yang lain? Imam Ar-Razi berkata andai Allah bersumpah dengan sesuatu, maka ia menunjukkan perkara itu adalah sangat penting.
Dhuha bermaksud ‘pagi hari’ atau ‘panas sinar hari’. Waktu inilah manusia-manusia semua berkejar-kejaran keluar untuk mencari rezeki. Namun disebalik waktu ini Allah sebenarnya menyaran untuk meninggalkan ‘kejar-kejaran’ itu dan menunaikan solat sunat Dhuha. Waktunya adalah dari matahari naik setinggi segalah sehingga tergelincirnya matahari (masuk waktu Zohor).
Rasulullah SAW pernah bersabda berdasarkan petikan hadis dari riwayat Muslim ;
“ Dolat Dhuha itu adalah solat awwabin iaitu solat orang yang kembali kepada Allah, setelah orang mulai lupa dan sibuk dengan urusan dunia/belerja, iaitu pada waktu anak2 unta mula bangun kerana panasnya tempat pembaringannya”
Bersesuaian dengan maksudnya untuk orang yang kembali kepada Allah, maka sebagai hadiahnya terdapat 6 kelebihan yang disebut2:
1. Dicukupkan Rezeki.
Allah S.W.T menjamin rezeki yang cukup kepada hambanya yang mempunyai masa untuk solat Dhuha. Diriwayatkan daripada Nu‘aim bin Hammar bahawa ia berkata, “Aku telah mendengar Rasulullah SAW bersabda; Allah berfirman, ‘Wahai anak Adam, janganlah kamu berasa lemah untuk beribadah kepada-Ku dengan cara mengerjakan solat empat rakaat di awal waktu siangmu, nescaya akan Aku cukupkan untukmu di akhir harimu.” (Hadis Riwayat Abu Dawud)
2. Rumah Di Syurga.
Rasulullah S.A.W memberi motivasi kepada orang yang rajin memperuntukkan sedikit waktu paginya untuk Solat Dhuha dengan sabda baginda, “Barangsiapa yang solat dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di syurga.” (Sahih al-Jami’: 634)
3. Nilai Seperti Bersedekah.
Sesungguhnya di dalam badan kita ini terdapat 360 sendi pinjaman Allah. Sendi inilah yang membolehkan kita bekerja dan menjalani kehidupan. Maka sendi-sendi ini ada hak-haknya yang perlu kita langsaikan.
Dari Abu Dzar, dari Rasulullah S.A.W beliau bersabda : “Di setiap pagi ada kewajipan sedekah ke atas setiap sendi dari salah seorang kalian. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, amar makruf nahi mungkar adalah sedekah. Dan dapat memadai untuk semua itu dua rakaat yang dilakukan pada waktu Dhuha” ( Hadis Riwayat Muslim )
4. Diampunkan Dosa Terdahulu.
Sesungguhnya Allah amat rindu pada hambanya yang ingin menyucikan dosa. Sebanyak mana dosa yang kita lakukan, pintu keampunan Allah tidak pernah tertutup. Solat Dhuha adalah antara pintu ampunan yang disediakan oleh Allah. Rasulullah S.A.W berkongsi kelebihan solat Dhuha yang kita lakukan di dalam sabdanya :
“Barangsiapa yang menjaga sembahyang Dhuhanya nescaya diampuni Allah baginya akan segala dosanya walaupun seperti buih di lautan.” (Hadis Riwayat Ibnu Majah dan at-Tirmidzi)
5. Memperoleh Keuntungan Besar
Atau dalam bahasa Arabnya disebut Ghanimah. Dikisahkan bahawa Rasulullah S.A.W mengutus tentera Islam berperang melawan musuh Allah. Dengan izin Allah, tentera Islam menang dan mendapat harta rampasan yang banyak. Orang ramai bercerita singkatnya peperangan itu dan banyaknya harta rampasan perang yang diperoleh. Kemudian Rasulullah S.A.W menjelaskan bahawa ada yang lebih utama dan lebih mudah memperoleh kemenangan dan harta rampasan yang banyak iaitu shalat Dhuha.
Rasulullah S.A.W bersabda : “Barangsiapa yang berwudhuk, kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan solat dhuha, dialah yang paling dekat tujuanannya (tempat perangnya), lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat kembalinya.” (Sahih al-Targhib : 666)
6. Mendapat Pahala Umrah.
Rugi kalau kita tidak mahu lagi kerjakan solat Dhuha jika secara terang-terangan Allah menganugerahkan pahala umrah melaluinya. Daripada Abu Umamah R.A bahawa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan solat wajib, maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barangsiapa yang keluar untuk melaksanakan solat Dhuha, maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan umrah.” (Sahih Al-Targhib: 673)
Selepas selesai solat Dhuha, duduklah sebentar dan berdoalah. Contoh doa disaran :
Bermaksud: “Sesungguhnya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, Kecantikan itu kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu,perlindungan itu perlindunganMU. Ya Allah jika rezekiku masih di langit turunkanlah, jika rezekiku masih dibumi, keluarkanlah, jika rezekiku dari yang haram maka persucikanlah ia, jika rezekiku jauh perdekatkanlah dan jika rezekiku sudah dekat maka permudahkanlah ia ya Allah, berkat waktu dhuhaMu, kecantikanMu, kekuasaanMu dan perlindunganMu.Limpahkanlah kepada kami sebagaimana kau limpahkan kepada orang-Orang yang soleh. Ya Allah! Kurniakan lah kami kebaikan di dunia dan di akhirat. Lindungilah kami dari azab api neraka. Tiada Tuhan melainkan engkau dan tiada pada ku daya dan kekuatan selain izin dariMu ya Allah.Semoga Allah limpahkan selawat keatas nabi junjungan kami Nabi Muhammad SAW, ke atas keluarga dan sahabat sahabat baginda SAW.Segala puni bagi Allah tuhan semesta alam.
Kesimpulan: Solat Sunat Dhuha boleh dianggap sebagai rasa terima kasih seseorang hamba kepada Allah SWT atas segala berkah hidup yang diberikan-Nya. Sesuai dengan rasa terima kasih itu, dianjurkan solat Dhuha ini dikerjakan setiap hari dimana seseorang itu pasti akan memperolehi ketenangan jiwa serta kehidupan.InshaAllah